Seiring perkembangan zaman, pemanfaatan teknologi kian beragam. Contoh
saja teknologi lift yang diterapkan untuk mengangkut mobil di sebuah
area parkir. Ini cocok untuk Jakarta yang terbatas lahan parkirnya. Salah
satunya bisa dijumpai pada ajang Indonesia Building Mechanical and
Electrical Expo 2014, yang diadakan di arena Jakarta International Expo
(JIExpo) Kemayoran, Jakarta, Kamis (14/8/2014).
Manajer PT
Indoraya Nusantara Djaya Bob Indra menerangkan, produk-produk semacam
ini sebenarnya sudah mulai banyak diaplikasikan pada gedung-gedung
perkantoran maupun pusat hiburan dan perbelanjaan seperti mal. Jadi
lewat teknologi ini, mobil yang parkir akan 'terbang' atau diangkat
hingga ke lantai 10.
"Banyak yang pakai mal, kantor-kantor, malah
banyak juga rumah yang pakai. Misalnya rumah yang lahannya terbatas,
dia bisa pakai parkiran vertikal, dan supaya mobilnya bisa naik ke atas
pakai lift ini. Ini kita sebutnya mobil lift," terangnya.
Di
Indonesia sendiri, pemanfaatan teknologi ini kian banyak, seiring dengan
usaha masing-masing Pemerintah Daerah untuk menjadikan daerah
administratifnya sebagai kawasan modern.
"Yang paling banyak memang di Jakarta. Tapi kota lain seperti Surabaya, satu dua bangunan juga sudah mulai pakai," ucap dia.
Ia
mengatakan, produk lift ini sendiri sudah bisa diproduksi dan dirakit
oleh perusahaannya dengan pabrik yang berlokasi di Surabaya. Namun untuk
mesin penggerak memang masih mengandalkan impor dari negara lain.
"Italia, Taiwan, Jepang, Korea, Tiongkok. Negara-negara itu yang biasa
kita datangkan mesin. Teknologinya juga bermacam-macam tetapi semuanya
berstandar EN 8.1 (acuan standarisasi lift Eropa)," terang Bob.
Sementara
untuk bahan dasar konstruksi, lanjutnya, perusahaan memperolehnya dari
perusahaan nasional. "Kita dapat dari Krakatau Steel. Kalau besi,
produksi mereka sudah jaminan mutu jadi tidak perlu impor," pungkasnya.
Selain
lift untuk mobil, perusahaan juga memproduksi lift untuk manusia baik
yang diperuntukkan untuk gedung bertingkat tinggi maupun hanya sekedar
untuk rumah hunian. Harga yang ditawarkan pun bervariasi.
"Produksi
kita rata-rata per tahun mencapai 200 unit. Ada Home Lift, kapasitas
2-4 orang atau 320 kg kita jual 50 juta untuk 2 lantai. Ada juga yang
kapasitas 1.000 kg bisa menampung 12 orang," ujar Bob.
Sumber: detik.com